Mengkonsumsi Gula Dan Garam Selama MPASI

Setelah bayi berusia 6 bulan,  hal ini akan  mendorong setiap bunda untuk memberikan MPASI atau makanan pendamping ASI untuk buah hati. Selain untuk menambahkan kandungan nutrisi bayi, MPASI juga merupakan salah satu langkah agar buah hati kenal akan berbagai macam makanan disekitarnya. Memberikan MPASI juga menjadi salah satu langkah agar buah hati menjadi semakin mudah memenuhi nutrisi dalam tubbuhnya tanpa harus dengan mengandalkan ASI.


Namun perlu diketahui berbicara mengenai MPASI,  apakah buah hati memberikan MPASI boleh konsumsi gula dan garam. Mengkonsumsi gula dan garam  selama MPASI, untuk bayi yang masih pada masa diberikan MPSI tidak perlu  diberikan gula atau garam. Menurut para ahli kesehatan, bayi bahkan memang sangat menyarankan agar tidak memperkenalkan gula dan garam kepada bayi sampai usianya sekitar satu tahun.

Menurut para ahli mengungkapkan bahwa bayi merupakan seorang yang masih sangat sensitif terhadap berbagai macam makanan. Terutama untuk makanan manis dan asin yaitu gula dan garam. Jika ternyata memang ingin memberikan makanan yang memiliki rasa pada si buah hati, sebaiknya usahakan untuk memberikanya buah dan sayur yang memang sudah mengandung rasa. Berbagai macam makanan seperti halnya kacang – kacangan, daging atau pun telur sebenarnya memang sudah memiliki kandungan garam didalamnya tanpa ditambahkan garam sebelumnya.

Sementara untuk sayur, buah atau pun berbagai macam umbi – umbian sebenarnya memang sudah mengandung gula alami didalamnya. Jadi bunda tidak perlu lagi menambahkan garam atau pun gula kedalam makanan bayi yang sedang menjalani masa MPASI.

Untuk orang dewasa, makanan bayi mungkin akan terasa hambar dan tidak enak. Namun untuk bayi makanan tersebut memang sudah memiliki rasa yang sesuai dengan lidahnya. Pada bayi, langit – langit mulut serta lidahnya  belum mengalami perkembangan yang sempurna. Oleh karenanya,  makanan yang hambar adalah makanan – makanan asin atau pun manis dengan menambahkan garam dan gula didalamnya dapat membuat bayi menjadi rentan terkena berbagai macam risiko penyakit.
Bayi yang telah diberikan, makanan asin dengan menambahkan gula  dikatakan akan memiliki risiko darah tinggi lebih besar ketika dewasa. Sementara untuk bayi mengkonsumsi gula dan garam  selama MPASI akan lebih rentan terkena risiko diabetes.

Jika buah hati bunda mengkonsumsi gula dan garam  selama MPASI di rumah, usahakan untuk  menghindar memberikan garam atau gula.  Pastikan juga untuk senantiasa memberikan makanan yang  sehat untuk buah hati. Tidak  hanya sampai disitu saja, kamu juga perlu mengkonsultasikan MPASI yang bunda berikan pada buah hati dengan bidan atau dokter lainnya.

Itulah informasi mengenai mengkonsumsi gula dan garam  selama MPASI. Semoga bermanfaat.

0 Response to Mengkonsumsi Gula Dan Garam Selama MPASI

Posting Komentar